Marmut dan Kepiting
Hallo guys gue punya
cerita nih ini cerita nyata loh tapi di edit dikit sama temen gue, mau tau
cerita nya? CekidottttttttttttttJ
"Gadis Marmut dan Pangeran Kepiting"
"Suatu
hari di negeri yang sangat jauh, tinggallah seorang gadis . Dia tidak mempunyai
nama, sehingga penduduk disana menamai dirinya "marmut", karena sang
gadis selalu membawa marmut kemanapun kakinya melangkah.Suatu hari, sang gadis
pergi suatu tempat yang indah bernama "te rush aire" Setelah lama ia
berjalan jalan di tempat tersebut, dia pergi menyusuri sungai. Dan ternyata
,marmut menemukan seekor kepiting. Kepiting hitam yang tersesat... Lalu si
gadis marmut menolong kepiting trsbt. Eh iya Bukan tersesat deh tapi terluka
,setelah menolong kepiting itu, lalu sang gadis marmut pergi meninggalkan
kepiting.Beberapa hari kemudian, datanglah utusan dari kerajaan chimanggoes
mengirim pesan untuk gadis marmut.Di dalam pesan itu, ada ucapan terimakasih
dan permintaan untuk meminang menjadi kekasih.
Gadis Marmut keheranan. Mengapa
secepat ini? Darimana dia tau aku? Begitu dalam hatinya. Lalu tiba tiba
datanglah seorang pangeran, yang sangat tampan. Eh engga deh, sok tampan yang
paling tepatnya. Ternyata.. Dia adalah kepiting yg ditolong sang gadis marmut
tempo hari yang lalu, dia lalu menceritakan semua pada gadis marmut "aku
adalah pangeran dari kerajaan chimanggoes. Aku dikutuk menjadi kepiting, dan
kutukannya akan hilang Jika ada gadis yang mau menolongku dari sungai itu"
ujar sang pangeran. Tentu saja gadis marmut kaget dengan hal itu. Dengan penuh
pertimbangan, kebimbangan, dia bertanya terlebih dahulu kepada salah satu warga
yang bijak, Iang. "itu terserah kamu marmut, tapi setahu ku dia adalah pangeran
yang baik" Ujar Iang lagi.Pada keesokan harinya, Sang Gadis Marmut
menerima cinta dari Pangeran itu.
Lalu akankah cinta mereka bertahan lama? Atau akan kandas? next
Setelah lama pangeran dan gadis
marmut berhubungan, datanglah berbagai masalah menghadapi mereka, masalah
pertama datang dari mantan tunangan pangeran yang tidak terima pangeran
mendapat wanita baru, masalah kedua datang dari kedua belah pihak yang merasa hubungan
mereka "ada yang salah" Lalu pangeran memutuskan hubungan mereka.
Gadis marmut menerimanya dengan pasrah. Lalu..Teman gadis marmut, seekor domba
betina, menemui pangeran untuk memikirkan kembali apa yg menjadi keputusannya
"coba pangeran pikirkan kembali. Gadis marmut adalah orang yang telah
menyelamatkan pangeran. Sebaiknya bicarakan secara baik baik" Akhirnya
pangeran sadar. Lalu pangeran membicarakan ini pada gadis marmut, dan mereka
pun bersatu kembali *yeay* .
Tepat seminggu lagi gadis marmut ulang
tahun. Semua warga kota bersiap menyiapkan pesta. Namun semua hal ini
disembunyikan. Dan, yg membuat warga heran, mengapa pangeran tidak ikut sibuk
juga? "oh, mungkin pangeran akan menyiapkan pernikahan secara diam diam,
tanpa kita ketahui!" tebak warga kota, dan pada saat yang ditunggu tunggu
tiba.... Jdarr! Jdarr! Jdarr! Kembang api diledakkan, tanda perayaan ulang
tahun gadis marmut. Sang gadis marmut bertanya dalam hati "wah meriah
sekali pesta untukku. Akankah pangeran membuat kejutan untukku?" lalu
pangeran menghampiri sang gadis marmut yang sedang berulang tahun hari itu.
Sang gadis marmut berharap harap cemas.....
Dan
ternyata...................................................... Tebak!
"gadis marmut... Maaf. Kita tidak bisa meneruskan
hubungan kita lg. Kutau ini menyakitkan, tapi sekali lagi.. Maaf." ujar
pangeran. Pangeran memutuskan hubungannya di hari ulang tahun sang gadis
marmut! Gadis marmut bingung, "what should i do?" Dia ingin menangis,
namun dia tidak ingin menunjukannya pada warga kota. Jadi dia hanya diam, tak
berkata sedikitpun.Pangeran lalu meninggalkan gadis marmut. Ketika acara
puncak, seorang warga kota bertanya-tanya "kemana perginya pangeran?
Seharusnya kau bersamanya, karena ini ulang tahunmu!" gadis marmut pun
hanya bisa terdiam sejenak ,lalu akhir nya gadis marmut pun menjawab "dia
meninggalkanku. Dia memutuskan hubungan kita." semua warga kaget atas hal
yang menimpa gadis marmut tersebut, gadis marmut pun pergi meninggalkan
ramainya ulang tahun dirinya, untuk mengenang pangeran yg mungkin tidak akan
kembali.. TAMAT!"